kalau dosa sdh di tebus, mengapa ada penghakiman ?
Tuhan akan membalas setiap orang menurut perbuatannya (Maz
62:12, Ams 24:12,29, Mat 16:17, Roma 2:6, 2Timotius 4:14, 1Petrus 1:17, Wahyu
2:23, 22:12 dll)
dan Tuhan tidak padang bulu dalam penghakiman (Roma 2:11, 1
Pet 1:17, Kol 3:25, Ef 6:9, Gal 2:6)
makanya Yesus juga menyuruh berusaha sunggu sunggu suapaya
selamat (Mat 7:13, Luk 13, 24)
kalau karena percaya ?
bukankah setan juga percaya ?
makanya Yesus mengatakan :
Mat 7:21 Bukan setiap orang yang berseru (yang
percaya)kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan
dia yang MELAKUKAN kehendak Bapa-Ku yang
di sorga.
Roma :
2:6 Ia akan membalas setiap orang menurut perbuatannya,
2:7 yaitu hidup kekal kepada mereka yang dengan tekun
berbuat baik, mencari kemuliaan, kehormatan dan ketidakbinasaan,
2:8 tetapi murka dan geram kepada mereka yang mencari
kepentingan sendiri, yang tidak taat kepada kebenaran, melainkan taat kepada kelaliman.
2:9 Penderitaan dan kesesakan akan menimpa setiap orang yang
hidup yang berbuat jahat, pertama-tama orang Yahudi dan juga orang Yunani,
2:10 tetapi kemuliaan, kehormatan dan damai sejahtera akan
diperoleh semua orang yang berbuat baik, pertama-tama orang Yahudi, dan juga
orang Yunani.
2:11 Sebab Allah tidak memandang bulu.
jadi kristen jangan klaim ada perlakuan khusus !!!
lalu mengapa Yesus disalib ?
untuk pengenapan ajaranNya (kerajaan Allah) (Luk 22:16).
Yesus tidak berbicara teori tapi juga praktek(pelaku firman)
Yesus mengajarkan bahwa lebih mencintai atau taat pada Allah
dari pada nyawa sendiri, dan salib adalah prakteknya.
maka itu harus diikuti.
1 Petrus 2:21 Sebab untuk itulah kamu dipanggil, karena
Kristus pun telah menderita untuk kamu dan telah meninggalkan teladan bagimu,
supaya kamu mengikuti jejak-Nya.
lalu apa arti PENEBUSAN ?
Penebusan itu istilah dunia perbudakan.
artinya melepaskan dari kekuasaan pihak lain.
kata Yesus : Jika kamu berbuat dosa, kamu adalah hamba dosa
(Yoh 8:34).
apabila kamu menyerahkan dirimu kepada seseorang sebagai
hamba untuk mentaatinya, kamu adalah hamba orang itu (Roma 6:16)
siapa yang dikalahkan orang, ia adalah hamba orang itu (2
Petrus 2:19).
lalu bagaimana dengan penebusan ?
“Jikalau kamu tetap dalam firman-Ku, kamu benar-benar adalah
murid-Ku dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan
MEMERDEKAKAN kamu.”(Yoh 8:31-32)
Dahulu memang kamu hamba dosa, tetapi sekarang kamu dengan
segenap hati telah mentaati pengajaran yang telah diteruskan kepadamu. Kamu
telah dimerdekakan dari dosa dan menjadi hamba kebenaran (Roma 6: 17-18).
salib adalah perjuangan melawan dosa :
Ibr 12:3 Ingatlah selalu akan Dia, yang tekun menanggung
bantahan yang sehebat itu terhadap diri-Nya dari pihak orang-orang berdosa,
supaya jangan kamu menjadi lemah dan putus asa.
12:4 Dalam pergumulan kamu <<<melawan
dosa>>> kamu belum sampai mencucurkan darah
ingat Yesus mengutuk pohon arah.
ketika Yesus memetik (menuai = akhir jaman)
harus menghasilkan buah, tidak peduli apapun
musimnya(keadanya), sperti Yesus ketika
menjalani proses penyaliban, bisa punya alasan untuk mengutuk, mengancam dll
tapi itu tidak dilakukan.
Jadi, karena Kristus telah menderita penderitaan badani,
kamupun harus juga mempersenjatai dirimu dengan pikiran yang demikian, --karena
barangsiapa telah menderita penderitaan badani, ia telah berhenti berbuat
dosa--,(1 Pet 4:1)
jadi :
Maz 126:5 Orang-orang yang menabur dengan mencucurkan air
mata, akan menuai dengan bersorak-sorai.
Gal 6:7 Jangan sesat! Allah tidak membiarkan diri-Nya
dipermainkan. Karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya.
Gal 6:8 Sebab barangsiapa menabur dalam dagingnya, ia akan
menuai kebinasaan dari dagingnya, tetapi barangsiapa menabur dalam Roh, ia akan
menuai hidup yang kekal dari Roh itu